aku

31 January 2011

Januari

Hasssyyhh... saya gak tau harus mulai dari mana.
Hemmphh banyak banget yang pingin saya share. Mulai dari ulang tahun, tahun baru, kado-kado itu, lalu perjalanan saya yang bolak-balik dari tengah ke timur ke barat ke tengah ke barat dan ke barat lagi. Fuhh..
Juga perasaan saya yang kacau balau di bulan ini. Semuanya mulai dari senang, sedih, terharu, patah hati.. pokoknya komplit deh di bulan ini.

Di ujung tahun 2010, saya seperti dikejar-kejar waktu. Semua mata kuliah seakan mengejar kami untuk tuntaskan target smester ini. Bergadang  mengerjakan tugas bersama Galuh dan Nofi pun menjadi makanan sehari-hari. Saya sangat bersyukur memiliki teman rantauan yang baiiiiiiiiiiiiiiik banget kayak mereka. *semoga mereka gak baca,, nanti pada GR lagi!* Mereka itu lucu sekali. kalau kami sudah berkumpul di tempat kost., yakinlah seperti berada di sitkom OVJ ;)

Juga dengan si calon dokter, icha. Ah dia itu baik baik baik banget. Kocak dan yaaa sama deh ama Galuh dan Nofi, sama-sama gendut. *hush, semoga mereka gak baca ini* hahaa.
jadi kita ini sebenernya udah kayak keluarga sendiri di kost-an. Meski saya sering egois dan ngambek, untungnya mereka masih mau temenan sama aku. hihiy miris bgt ya kesannya? ;p
Kami ini punya hobi yg sama (disama2in sih), yaitu nonton, makan dan foto-foto. ye ye ye... lihat aja banyak foto narsis saya di facebook bersama mereka. *Tapi kalo foto sama Galuh itu sebenernya cuma foto "sok akrab" doang sih. Abisan sebenernya kalo lagi bareng itu kita berantem mulu udah kayak tom and jerry! galuh tom-nya, galuh juga jerry-nya. hihihi

Lanjut pas aku ulang tahun, mereka itu ngerjain aku. Lumayan sih dapet siraman air es di malam hari plus tepung dari itu bocah-bocah. Tak ketinggalan juga kadonya : bantal guling hijauuuuuuuuuuuu! :D
Makasih loh ya buat Nofi, Galuh, Nisa, Icha dan tante juga! -meski sedih gak bisa pulang ke rumah- saya jadi terharu sekali ;(

Lalu malam tahun baru saya sangatlah kelabu. Huhu.. Galuh pergi bersama kekasih barunya. Alhasil saya hanya menemani nofi yg kebetulan belum pulih juga. Untung ada Icha, jadi semalaman kami hanya DVD-an di kamarnya Nofi. Salah satu film yg kami tonton adalah 500 days of Summer.. dan film itu buat saya, so sweeeeeeet banjet! :)


Di hari pertama di tahun 2011 saya sempat mendapatkan teguran yang sungguh menyayat hati dan perasaan. Saya dituduh melakukan apa yang sebenarnya tidak saya lakukan. Saat itu ingin sekali rasanya saya pulang ke rumah, mengadu pada nenek saya. Saya sungguh tak pernah bermaksud menyalahgunakan kepercayaan orang,, tetapi kenapa ada orang yg memfitnah saya seperti itu. Jahat sekali orang itu. Sungguh, kalau tidak ada kuliah lagi, saya ingin secepatnya pergi dari situ.

Dan hari yang saya tunggu-tunggu pun akhirnya datang juga. Semua tugas kuliah sudah beres dan liburan pun tiba di depan mata. Saya pamit dengan sahabat2 saya dan dengan senang hati beranjak meninggalkan kota Solo.

Saya meluncur ke arah timur pulau Jawa : Madiun.
Aaaa betapa tentramnya kota ini. Memasuki kediaman bule saya ini seperti menarik saya ke beberapa tahun silam dimana saya tak pernah memikirkan apa yang kan terjadi nanti. Masa anak-anak saya ada di situ. Saya pun sempat takjub saat memasuki kamar tamu, ada beberapa boneka yang akrab dengan saya waktu kecil dulu. Boneka itu ternyata masih awet :)
Tak begitu lama saya di situ. Bukan karna saya harus menemani sepupu saya main bulu tangkis di sore hari atau main congklak di malam hari. Tapi karna orang rumah sudah memanggil-manggil menyuruh saya kembali ke rumah. Katanya, mereka yang di Cipulir, sudah menyiapkan kado untuk saya. Haha senangnya jadi orang yang ditunggu-tunggu.

Kereta pun meluncur membawa saya ke Jakarta.
JAKARTA..
Saya mencintai Jakarta dengan segala isinya.
Sumpahhh!! ;D

Sekitar ba'da subuh saya pun tiba di kota kelahiran saya. Sudah tercium aroma cipulir dan segala isinya.
Haha benar saja, setiba di rumah saya dihujani kado *lebay ye?* oleh adik-adik sepupu saya!

Beberapa hari berselang, saya mulai  "tour" ke rumah sahabat-sahabat saya. Bercerita dan mendengarkan cerita dari mereka membuat saya harus bersyukur sebanyak-banyaknya atas semua ini. Atas segala kesempatan dan keberuntungan yang saya peroleh, atas segala nikmat dan karunia yang diberikan oleh Allah SWT  kpd saya.. Semuanya.. semuanya.. begitu berharga.. *azek ya kata2nya*

Namun liburan saya sempat terganggu. Saya harus ke solo untuk tandatangan. Dan saya pun menempuh perjalan Jakarta-Solo-Jakarta hanya dalam waktu 2 malam 1 hari. Coba bayangkan pemirsa! Bayangkan betapa pegalnya pinggang saya harus menempuh jarak tersebut hanya untuk tandatangan yg tidak kurang dari lima menit untuk melengkapi berkas. Huft. . . T,T

Kelamaan di rumah pun sempat membuat saya stress dan putus asa *ini tragis*. Saya bosan akut dan parahnya nafsu makan pun tak bisa dibendung lagi. Juga airmata ini... *mulai galau*
Saya mendapati diri saya ada di mimpi indah yang berkepanjangan. Dan begitu sakiiiiiiiiiit rasanya ketika saya terbangun dan menghadapi kenyataan hidup yang pahit -seperti jamu mbakyu yg tiap pagi lewat depan rumah-
Ah sudahlah.. rejeki, jodoh dan umur itu kan ada di tangan Tuhan. Tapiii kalu kita tak bertsaha untuk mengambilnya, selamanya akan tetap di tangan Tuhan. Jadi... Saya berdoa saja, batangkali Tuhan sedang merevisi nasib saya :)

Akhirnya, kita sudah ada di ujung Januari.
Saya mencoba tetap tersenyum dan harus bertahan. Terus berharap dan berjuang agar mimpi daya itu bukanlah sekedar mimpi belaka. Sederet tempat yg ingin saya kunjungi harus ter-checklist di akhir tahun ini. Begitu juga segala resolusi saya. Harus sukses. Bersiaplah untuk jadi pemenang!
SEMANGAAAAAAAAAAAT!!