aku

25 December 2010

Jogja Istimewa dan Si Anak Rantau Riau

Jogja.. jogja.. Jogja istimewa.. istimewa kotanya.. istimewa sultannya..
Kira-kira seperti itu penggalan lagu yg saya dengar saat kunjungan saya bersama teman-teman seminggu yg lalu.

Ya, ditengah kericuhan mengenai keistimewaan kota itu, Jogja tetap menarik hati banyak orang. Tetap menjadi tujuan wisata, dan tetap menyuguhkan keelokan dan keramahan khas Indonesia.

Pagi itu saya berangkat dari stasiun Solo Balapan menuju stasiun Tugu Yogyakarta. Saya bersama dua teman saya naik kereta pramex jurusan jogja. Tapi tak disangka di saat musim sebelum libur begini pun kereta tujuan kota pelajar itu penuh. Beruntung kami ditempatkan di gerbong khusus wanita, jd kami nyaman-nyaman saja meski harus duduk desak-desakan.

Sampai di sana kami langsung menyusuri Malioboro. Waw! tergenapkan sudah '2010 places visit' saya.. huu sepanjang jalan adalah surga belanja bagi kaum hawa. Segala macam pakaian, dompet, tas, bros, jam, dan pernak pernik bercorak batik ataupun khas jogja ada di sini. Semuanya bagus bagus. Semuanya murah murah. Bah! memang surga bgt deh buat yg hobi belanja. Tak ketinggalan, saya pun turut serta membeli oleh2 untuk orang rumah. Ah ingin rasanya suatu hari nti mengajak mama, enyak dan encing berbelanja di sini.

Di pertengahan jalan, kami bertemu dgn seorang Anak Rantau Riau -begitu nama di facebooknya-. Sebenarnya tujuan kami datang ke jogja ya itu tadi, menemani teman saya bertemu dgn si Anak Rantau Riau itu.
Dan anak itu akhirnya yg menjadi tourguide kami untuk jalan2 di sekitar situ.
Tunggu sebentar,, saya sempat kagum dgn anak kelas 3 SMA ini. Coba bayangkan, di sepanjang jalan dia berbicara soal daerah istimewa layaknya seorang politisi. Lalu ketika di warung makan ia sempat mengajukan pertanyaan yg kritis mengenai pengemis dan koruptor. Saya pun sempat kuwalahan menanggapinya.. tapi gengsi dong kalo gak bisa jawab. Akhirnya ya saya jawab seadanya.
si anak rantau riau- termasuk orang yg PD sekali dlm berkomunikasi bahkan dgn orang asing. Dia sempat mengajak ngobrol bule asal Italia, cantik, bernama palma. Dia perkenalkan beberapa kota di Indonesia dan menyebutkan potensi apa yg dimiliki oleh kota tsb kepada bule itu. Cerdas nian rupanya pemuda riau ini. Oiya dia ini atlet pingpong yg sudah sering mengikuti beberapa olimpyade olah raga tingkat nasional.

Setelah puas berfoto-foto di Museum Benteng Vredeburg yg berasitektur tempo dulu, kami pun kembali pulang ke solo, mengejar KA yg hampir berangkat.

jogja, I'll be back!

CIPULIR (Part. MUHASABAH dan RESOLUSI)

Cipulir..
Beberapa bulan yg lalu saya pun pernah memposting mengenai daerah tempat tinggal saya ini. Terletak di kecamatan Kebayoran-Lama Jakarta Selatan, Daerah Khusus ibu kota.

Saya bukannya hendak menjelaskan tata kota ataupun sistem kemasyarakatan di kampung ini, tetapi saya mau bicara soal mimpi.. ya, mimpi!

Kemarin, setelah saya meminta saran dari sahabat2 mengenai mana yg lebih dulu sebaiknya dilakukan, muhasabah atau buat resolusi?
Dan teman2 pun kompak menjawab MUHASABAH. Muhasabah itu sama halnya seperti mengevaluasi diri.

Nah, hubungannya dgn mimpi dan cipulir adalah... karna semuanya berawal dari cipulir. Di tempat itu, tepatnya di kediaman keluarga Bapak Darman (kakek saya) saya tuliskan rencana-rencana hidup saya. Membuat resolusi dan muhasabah pun seakan menjadi ritual setiap menjelang pergantian tahun dan pergantian umur saya. Saya tuliskan sederet target utk tahun depan dan menchecklist apa saja yg sudah tercapai tahun ini. Semuanya harus berjalan progresif, bergerak maju, dan meninggalkan pelajaran yg bermakna dlm kehidupan saya. Saya tidak mau hidup saya mengalir begitu saja. Harus ada tahapan2 yg harus saya lalui untuk mencapai puncak. Saya buat rencana seindah mungkin. PLAN A saya harus tepat sasaran, meski masih ada 25 huruf lagi tersedia. SAYA LAKUKAN YANG TERBAIK YANG BISA SAYA LAKUKAN.

Tapi rencana tetaplah hanya sebuah rencana.. pasrahkan semua hasilnya hanya kepada ALLAH SWT. Kita bisa menuliskan apapun kemauan kita dgn pensil, tapi biar Allah yg pegang penghapusnya. Dia Maha Tahu apa yg baik dan terbaik buat kita.

Sampai di sini, saya menemukan diri saya adalah rencana yg saya buat sendiri di hari kemarin. Semuanya seakan berkesinambungan atas resolusi saya dari tahun ke tahun. Yang sudah saya capai hari ini adalah coretan yg saya buat beberapa tahun yg lalu, bahkan mungkin satu dekade yg lalu ketika saya masih SD. Saya memang dari kecil sudah sering menuliskan kemauan saya di apapun itu.. di balik pintu kamar, di dinding, di kalender, di belakang buku pelajaran, di diary atau dimanapun di saat pikiran saya terbesit menginginkan sesuatu.
Kalau boleh bangga sedikit, saya merasa sudah selangkah lebih maju dari teman2 yg pernah mengejek saya, buat apa menuliskan khayalan2 yg tak mungkin jd kenyataan. Tapi buktinya.. aku sudah ada di sini & mereka masih tetap di sana dgn rutinitas dan daur hidup yg biasa2 saja..

And now, saya mau menulis lg.. Semoga keluarga merestui, &
Kabulkanlah Ya Allah..
amin

06 December 2010

Tuhan tak punya facebook

Saya tahu, Tuhan tak pernah punya facebook.. twitter, myspace, foursquare atau semacamnya. Saya jg tahu, Tuhan tak pernah pergi ke warnet untuk membuka internet, atau membeli pulsa yg bisa gprs agar bisa nge-net via-ponsel. Tapi saya tahu, Tuhan tak pernah membiarkan hambanya berjalan sendiri.
Status atau twits yang sering saya dan teman2 update, saya yakin Tuhan melihatnya. Yakin, Tuhan mengerti semua maksud dari status kita, karena saat kita mau menuliskannya, kita sudah terdahulu berniat dalam hati, bukan?
Saya pun yakin, malaikat punya sistem kerja yg lebih canggih dari pada pengelolah jejaring sosial saat ini. Saya yakin malaikat menyimpan dgn rapi semua yg pernah kita tuliskan via facebook, twitter, ataupun blog.

Dan dari semua itu, satu hal yg saya yakini, setiap DOA ataupun HARAPAN yg pernah saya tuliskan di media ini, suatu hari akan terkabul. Pasti!
Anda ingat tentang bagaimana doa itu pasti dikabulkan oleh yg Maha Kuasa?
1. Doa langsung dikabulkan tak lama setelah kita meminta kepada-Nya. Tentu saja ini yg diidamkan semua orang.
2. Doa akan dikabulkan, tetapi ditangguhkan dlm beberapa waktu dahulu. Tuhan telah siapkan apa yg kita minta, tetapi tidak diberikan sekarang karna ada alasan yg indah dibaliknya. Kita tunggu dan itu pasti. Percayalah.
3. Doa tidak dikabulkan di dunia, tetapi menjadi tabungan di Akhirat. Ingat, Sang Pencipta tak pernah mengingkari janjinya! jadi percayalah, pasti Tuhan akan memberikan yg jauuuh lebih indah dari apa yg pernah kita harapkan.

JADI, teruslah berdoa, berdoa, dan berdoa. Jika ada yg mengejekmu, ngapain doa di facebook, abaikan! mungkin dia tidak tahu bahwa Tuhan Maha Melihat dan Maha Mengetahui.

Hal ini terbukti, saat beberapa bulan lalu, saat saya dan teman2 menghadapi ujian nasional maupun ujian masuk ke perguruan tinggi. Tentu saja setelah berusaha belajar dgn sungguh2 dan meningkatkan kualitas ibadah,, kami yakin kami pasti bisa lulus. Beramai-ramai pun kami update status di facebook atau twitter, menuliskan doa dan harapan kami agar semua mendapatkan yg terbaik. Saling komen, like atau retweet antar twits pun kami lakukan untuk mengamini semua doa kami. Disitu saya percaya, kekuatan DOA mampu hilangkan rasa cemas dan dapat tumbuhkan semangat untuk jd BEST of the BEST. Meski lewat media apapun itu, saya yakin Tuhan pasti mendengar.

Tuliskan doamu, harapan dan cita-citamu di media apa pun itu.. Tuhan pasti membaca dan mengabulkan doa itu, meski Tuhan tak punya facebook.

30 November 2010

30 november di Sebelas Maret

Aku terjaga dari tidur siangku yg cukup nyenyak di kala hujan turun itu. Kulirik jam, ah.. sudah pukul 2. Aku ada kuliah pukul 2.40 sore ini.
Kuseret langkahku ke kamar mandi. Mencuci mukaku yg lusuh sehabis tidur siang tadi. Lalu aku bersiap menuju kampus.
Dan.. oh no! hujan turun lagi. Ingin rasanya kembali ke kamar kost dan memeluk hangat bantal monokorobo lagi. Tapi yasudahlah, sudah kepalangtanggung. Aku sudah berpakaian rapi dan siap utk berangkat kuliah. Kubuka payung ungu itu dan mulai berjalan ke Sebelas Maret.

Aku menyusuri jalanan kampus sendirian. Menikmati hujan, ditemani pohon-pohon yg rindang di sepanjang jalan. Entah sudah berapa tua umur pohon-pohon itu, yg pasti pohon-pohon itu sudah besaaaaar dan tinggiiiii sekalihh seperti di kebun raya Bogor. Beberapa sepeda motor berlalu lalang menerjang gerimis hujan yg jg tak kunjung henti. Aku tak tahu kenapa orang2 disini begitu senang menggunakan motor jika mau bepergian. Padahal, menurut hematku, berjalan kaki ke kampus tentu akan lebih sehat toh? memang sih, jarak antargedung memang cukup jauh.. tapi toh sepanjang jalan ada pohon rindang seperti di hutan. Bukankah dgn begitu bisa mengurangi polusi udara juga? ya.. kalau dibandingkan secara kuantitas sih angka polusi di Solo memang jauh lebih rendah dari tempatku berasal, kota Jakarta. Tapi alangkah baiknya jika kita mau menjaga kebersihan dan kesegaran udara di kota ini sebelum semuanya terlambat toh.. Kita takkan pernah menyadari betapa berharganya sesuatu itu sebelum kita merasakan kehilangan..

Aku mulai berbelok ke kiri menuju gedung kuliah yg kutuju. Keadaan masih sama dan akan slalu sama seperti saat kali pertama aku datang ke kampus ini. Aku suka pemandangan di tikungan itu. Di sisi kanan ada taman dan kolam kecil gedung rektorat yg tertata rapi.. lalu diatasnya ada 'hutan' yg terdiri dari beberapa bangku dan meja yg terbuat dari batu di bawah pohon rindang. Kalau cuaca cerah, ada beberapa mahasiswa yg duduk-duduk di situ untuk wifi-an atau mengerjakan tugas kuliah.
Lalu di sisi kiri ada lembah teknik yg tertata rapi dan sering dijadikan tempat bermain bola oleh anak-anak. Alhamdulillah, mereka masih punya ruang.. :D

Aku terus berjalan hingga sampai di tempat yg kutuju. Kulipat payungku, kumasukkan ke dalam tas.

Hmmmph.. suatu hari mungkin aku akan merindukan tempat ini.

24 November 2010

Sebuah Kamar

Malam ini saya merasakan agak sesak bernafas karna kedinginan. Saya tiduran sejak sepulang kuliah td sore sampai melupakan makan malam. Sengaja. Saya gak tau kenapa saya slalu merasa kedinginan di tengah kota Solo yg puanaaasnya minta ampun.

Ini musim hujan.
Ini di penghujung tahun,
bulan ke 11...

Semuanya terasa begitu dingin, basah, dan kosong..

Bukan soal perut yg kosong karna kehabisan uang bulanan ataupun diet. Tapi ada yg kosong lagi... entah di bagian mana.

Sesuatu yg gak bisa diisi lg atau pura2 terisi.
Entah..
Ibarat sebuah kamar, sesuatu itu seperti tak ada pintu,, atau tak punya pintu,, atau punya pintu tapi tak punya kunci,, atau ada pintu tapi kuncinya menghilang,, atau.. entahlah.. agak sulit mendeskripsikannya.
Saya tahu kamar itu kosong, tp saya merasa kamar itu sudah full.. sudah tidak bisa dimasukkan apa2 lagi. Juga apa yg ada di dalam kamar itu, tidak bisa digantikan. Takkan terganti. Tak mau lg saya ganti.

Hmmph.. barangkali perumpamaan kamar itu adalah gambaran hati saya. Ya, Mungkin begitu.


'kau bukan hanya sekedar indah... kau tak akan terganti...'

18 November 2010

Tanpa Judul

Setelah menempuh perjalanan dengan kereta api kelas ekonomi sekitar 12 jam, akhirnya aku ada di sini ; SOLO.
Bukan tanpa alasan saya jauh-jauh datang dari Jakarta kesini. Bukan jg karna saya terikat beasiswa study di kota ini. Satu kata, PENGALAMAN.
Jauh hari sebelumnya bahkan saya tak pernah membayangkan akan ada di sini -sudah sering saya katakan-

Bukan soal manja menjadi mandiri,,, tapi jauh jika ditelaah, kehidupan baru menjadi mahasiswa yang kost, inilah PENGALAMAN itu!!

Saya sendiri tak tau mau dibawa kemana tema tulisan ini.
Banyak. Sangat sangat sangatlah banyak yg ingin saya ungkapkan.

Mengungkapkan sesuatu -penting- bukanlah perkara mudah.. tapi.. ya tapi tidaklah sesulit yg terbayangkan pula. Ada hal-hal atau moment istimewa yg terlewatkan begitu saja ketika kita tidak berani mengungkapkan sesuatu itu, sesuatu yg mengganjal dalam hati.. Sulit memang!

09 September 2010

Doa yg sederhana

Sehubungan dgn HUT SBY yg ke 61 saya mau kirim doa sama persis seperti yg om Pong sampaikan, semoga JUJUR, ADIL dan TEGAS.

Dan untuk doa-doa slama bln ramadhan, ALHAMDULILLAH hampir semuanya terpenuhi.

Apa lagi?
Sebuah doa sederhana pun bertasbih dlm hati. Saya pun berpositif thinking, pasti Yang Maha Kuasa akan mengabulkan, atau bahkan.. memberikan yg jauh lebih baik.

Doa yg sederhana itu.. buatku begitu mewah ketika dikabulkan kini.
Begitu indah.. dari mimpi yg pernah ada.

Alhamdulillahirobbil 'alamin..


Cipulir, 30 ramadhan 1431 H
Di rumah enyak babeh, bersama mama, ncang,ncing, adik2 sepupu, dan.. ketupat sayur buatan enyak ;D

08 September 2010

Semua karena satu alasan ; cinta

Akhirnya saya tahu kenapa setiap lebaran para kaum urban berbondong-bondong mudik ke kampung halamannya, meski kampuang nan jauh di mato, harus berdesak2an di angkutan umum, macet minta ampun di perjalanan,, semuanya di lakukan karna 1 alasan ; cinta.

Saya sendiri yg notabene baru pertama kali mudik, akhirnya merasakan hal itu.
Jarak tak jadi masalah, ongkos pun tak jadi kendala. Satu tujuan yg dinantikan selama bulan puasa, yaitu mudik ke kampung halaman.

Rasa rindu kian sesak bahkan ketika saya sudah mendapat tempat duduk di kereta, memandangi rel yg rasanya tak berujung dari jendela, di detik itu serasa ingin terbang agar cepat sampai di cipulir, sebuah kampung di tengah kota dimana rumahku ada di situ.
Sudah terbayang olehku gang kece yg sempit yg mengantarku menuju rumah, lalu tanaman2 hias kesayangan nenek yg memenuhi pagar rumah kami. Lalu pilar catur yg memagari rumah kami. Gentengnya yg tua dan tembok yg mulai rapuh.. hmmmph, semuanya membuat saya rindu. Tak peduli sebagus dan semewah apa kosan saya di Solo.. saya tetap begitu mencintai rumah saya.
Terbayang lagi wajah nenek yg haru saat melepas saya pergi sebulan yg lalu, suara cerewetnya yg khas enyak2 betawi.. ah cepatlah sampai kereta bengawanku.
Lalu wajah adik2 sepupu saya, mama saya, kakek saya, sahabat2 saya, semuanya berkelebat satu persatu seperti sebuah slide yg membuka kembali lembaran hidup saya selama di jakarta.

Saya tau ini cinta. Saya mencintai cipulir dan semua yg ada di dalamnya. Meski baru meninggalkannya dlm sebulan, toh saya kangen setengah mati dgn aroma cipulir.

Coba bayangkan apalagi kaum urban itu yg sudah bertahun-tahun meninggalkan kampung halamannya. Kalau bukan karna cinta, buat apa mereka mau berlelah-lelah menempuh perjalanan jauh, mengeluarkan biaya yg tdk sedikit, meninggalkan kota jakarta dgn segala fasilitas modern-nya.. semua karena cinta. Cinta pd orang tua. Cinta pd kampung halaman. Cinta dgn sahabat2, teman berbagi, menghabiskan masa kecil.. cinta pd tradisi..

Mudik karena satu alasan ; cinta.


Cipulir, September 2010
Nengpaul

05 September 2010

Kamarku sayang, kamarku malang..

Sebelumnya, maaf ini sebuah keluhan..

Aku berteman dgn kamar itu sudah 11 tahun lebih, tp mereka menghancurkan persahabatan kami, tidak kurang dari 1 bulan.
Kecewa.. tentu!

Aku mengenalnya sejak ia baru dibangun. Ohoho baru kuingat kalau kamar itu dibuatkan kakek memang untukku.

Aku habiskan masa kecilku dgnnya -kamarku-
PR PR dari guru SD ku, kado untuk sahabat2 kecilku, lalu lipatan2 kertas kreatifku.. kubuat di kamar itu.
Diary-ku, rencana study-ku, cita2 dan mimpiku, kutulis semua di kamarku itu -tempat terbaikku yg pernah kumiliki sepanjang hayat-
Tangisku, sakitku, keresahan dan segala kegelisahanku, tertumpah semua di bantal-kasur kamarku..
Tawa teman2ku, curhat sahabat2ku, cerminan centil masa puberku, tertinggal di kamar itu..

Semuanya..
11 tahun berkawan dgn kamar itu, bukan hal yg mudah untuk putuskan hubungan begitu saja.

I miss my room.. Really really miss it..


Jakarta, September 2010

01 September 2010

Septemberwish

Seperti biasa, tiap awal bulan gw slalu punya harapan-harapan baru dan target yg mesti gw capai. YAK INI MESTI!

BISMILLAHIRROHMANNIRROHIM..
*Berharap otak sudah mulai panas kembali saat duduk di bangku kuliah.
*Berharap mulai bisa nge'jawa'
*Berharan dpt kosan yg dekeeet bgt ama kampus, kalo perlu kamarnya samping kelas.. haha
*Berharap bisa pulang ke cipulir lebih cepat. Banyak reuni telah menanti bo!
*BERHARAP DAN SANGAT BERHARAP lebaran nti bisa makan sayur ketupatnya enyak, tape-uli buatan enyak, pokoknya kue2 buatan enyak.. dan pastinya bisa berlebaran di rumah bersama ncang ncing enyak babeh. -ohya tahun ini akhirnya akan berlebaran sama MAMA dan adik2-
*Berharap semuanya yg mudik sehat slalu, perjalanannya lancar dan selamat sampai tujuan, serta langkahnya diridoi Allah SWT.. Amin ya Robbal 'alamin

Ini pagi, ini awal, harapan dan semangat!
Jadi ayo kita berharap September ceria. . . September ceria. . . September ceria. . . September ceriaaa. . . milik kita bersamaaaaaaa

Oya 1 lagi.. berharap gw bisa ambil keputusan yg tepat buat kehidupan gw agar lebih baik kedepannya. Amin.

TEGUHKAN HATI, KUATKAN IMAN

30 August 2010

Sempatkanlah

Sempatkanlah berdoa, karna itu sumber kekuatan terbesar di bumi.
Sempatkanlah tertawa, karna itu irama hari.
Sempatkanlah melihat pagi, di situ ada awal, semangat dan harapan.
Sempatkanlah menyapa, tak ada yg lebih indah dari silaturahmi.
Sempatkanlah membaca, tak kan ruginya orang yg berilmu.
Sempatkanlah nikmati hujan, karna disitu ada keberkahan.
Sempatkanlah memandang langit, sebab di situ terpancar segala keagungan Tuhan.

Sempatkanlah tersenyum saat kau membaca ini,
senyum yg tulus,
yang dari hatimu.. :D

Dari hal-hal kecil itu..

Gw kira gw akan tahan tinggal berbulan-bulan di luar kota, tanpa cengeng, tanpa kangen yg manja. Tapi kenyataan berkata TIDAK kawan-kawan..

Ah sial! ternyata justru dari hal2 kecil yg membuat gw semakin 'meriyang' ; merindukan kasih sayang dari keluarga di cipulir.. *mulai siapin kotak tisyu*

Mulai dari bangun tidur -apalagi ini bulan puasa, mesti sahur- yg biasanya dibangunin enyak, dan gw akan nggerutu kalo dibangunin bukan jam 4 kurang 10 menit.. ketika di sini, itu kerasa bgt kalo gw hrs bangun ndiri -kalo gak bangun ya bablas-
Trus kalo mau mandi, skrg harus nyuci dulu -gakmau londri. hemat- padahal kalo di rumah hal2 macem itu jarang gw pikirin..
Trus makan, KANGEN SAMBEL YA ALLAH.. di sini makanan manis2 semua -kaya yg nulis- huaaa setiap makan jd keinget enyak yg tiap hari bikinin sambel buat babeh -maklum kakek orang sunda, jd lalapan terus- hiks.. *ambil tisyu lagi*
Terus kalo mau pergi dan pakai kerudung, sekarang harus sibuk cari PENITI sendiri, padahal kalo di rumah.. *ambil tisyu lagi* enyak slalu sedia dgn peniti2 yg slalu nempel di bajunya.
*tarik nafas.. lepaskan.. ambil tisyu lagi*
Lalu kalo abis solat, tadarusan kok rasanya ada yg kurang ya.. biasanya ada suara2 enyak yg suka tiba2 membetulkan tajwid gw kalo lg baca Al-Qur'an.. *ambil tisyu lagi..*
Dan kalau mau berangkat sekolah, biasanya enyak slalu pesan, TEGUHKAN HATI KUATKAN IMAN.. *ambil tisyu, eh abis! ngelap air mata pake kerudung* sekarang kalo berangkat yaa sudahlah.. ndak ada kata2 itu lagi -tp tetap ada di dlm hati-
Terakhir kalau mau bobo.. gak ada yg nyanyiin 'ndung indung kepala lindung.. ujan diudik di sini mendung.. anak siapa pakaì kerudung.. mata melirik, kaki kesandung..'
*ke kamar mandi, buang ingus, cuci muka, cuci kerudung yg td bekas nangis*

Tapi mungkin beberapa bulan ke depan gw akan bertahan di sini.. *cailaaah*

TEGUHKAN HATI, KUATKAN IMAN

28 August 2010

Kamilah 'terang' itu

'Habis gelap terbitlah terang' -R.A Kartini-

Di sini saya mau bicara soal emansipasi versi saya.
Saya mengutip kata 'terang' itu sendiri.
Menurut saya, terang itu.. bercahaya, berpijar, bersinar.. dan mampu jd petunjuk jalan, sesuatu yg dapat diandalkan dan tak kan terganti.
Begitulah 'terang' versi saya.

Terang itu kekuatan untuk membaca,
kehangatan untuk mencintai,
kelembutan untuk menghapus air mata,
kepatuhan untuk mengajari,
dan pengorbanan untuk menguatkan hati.

Dan kamilah 'terang' itu.. ya saya berharap seperti itu.

KAMI ; saya, mama, enyak, ncing, tante, nenek, oma, bu guru, mbok2 jamu, mbak2 warteg, kakak2 atlet, desainer, dan semuaaaa PEREMPUAN HEBAT di INDONESIA..
KAMILAH TERANG ITU,
kami tak lagi di kasur menunggu datangnya lamaran,
kami tak lagi di sumur hanya untuk mencuci, mencuci, dan mencuci pakaian,
kami tak lagi di dapur untuk membuat bakwan..
kami sekarang jg turun ke jalan, masuk ke gedung DPR menjadi anggota dewan yg terhormat, kami sekarang ada di ruang kelas untuk belajar atau pun mengajar, kami sekarang jg membawa koper pergi ke kantor, kami ada dimanapun untuk menerangi yg kegelapan, membasuh peluh bagi yg lelah, hadirkan semangat bagi yg kehilangan arah.
Kami mencintai apa yg kami lakukan sekarang!

HIDUP PEREMPUAN INDONESIA!
HIDUP MAHASISWA!



Surakarta, Agustus 2010

26 August 2010

Galau Mellaw Kacau-balau

Aku ingin begini..
Aku ingin begitu..
Ingin ini, ingin itu.. banyak se ka li..
seandainya aku punya doraemon..*ini khayalan anak kecil lho*

Aku mau pintu ke masa lalu, saat kls 3 SD. Aku mau mama tetap dgn-ku,
Atau pintu ke masa depan.. yg sebenernya waswas jg untuk melangkah ke sana.

Aku mau alat yg bisa menghadirkan teman2 terbaikku,
*rahma, pina, devi, ari, hani, uci, putri, ndes..
*lina, nisa, nita, anggi, amel, yoni..
*lala, ayu, yoni, putri, wulan, adit, rista, mira, rani, ismi..
*yoni, bani, echa, nofi, meta, qori, ika, anis, uyung, ayu, kape, tiara, loresti..

dan masih banyak lagi temen2 baik yg aku ingin hadirkan dlm sebuah tempat di suatu waktu.. ingin kuucapkan, TERIMA KASIH kawan! maap, aku sering merepotkan.

Ohya doraemon, aku punya 1 permintaan lagi, *sebenernya masi ada sederet lagi yg aku mau minta sih*
Adakah alat yg dpt menghapuskan kegalauan hatiku? kekacau-balauan hidupku?
sungguh aku sdg dlm posisi tidak nyaman.
Ini keluhan?
YA jawabku!
tolong nengpaul doraemon.. tolong beritahuku dimana pintu keluarnya.. untuk keluar dari segala kegelisahan ini..

Aku ingin tertawa lagi, tertawa yg dari hati.
Aku ingin bermimpi lagi, mimpi yg seperti dulu.. saat aku masih menyukai pagi, dan mengagumi senja.

Ababil yang unyu unyu

Tuhan.. aku rindu setengah mati dgn orang itu. Rinduku ini sudah tak kenal tanggal kedaluarsa.
Dirinya ada di udara, saat aku menghirupnya.
Juga dì atas langit, saat aku memandang pagi.

23 August 2010

Hobi Baru e e e

Sejak dtg ke solo dan ngospek di UNS, gw jd punya hobi baru, yaitu.. meminta nomor hp tmn2 baru gw! hahaha setiap abis kenalan, maka gw pun tak sungkan2 utk meminta nmr hp-nya. Pikir gw, kalo punya nmr tmn2 baru, hubungan bisa lancarrr..
begini kira2 gaya gw kalo lg kenalan,
*pasang senyum malaikat
*menyalami tangan sambil bertanya namanya
*menjawab dgn sopan pertanyaan baliknya
*mengeluarkan hp dan berkata, 'minta nomernya dong..'

Dgn begitu gw pikir gw aman, kalo ada apa2 tinggal sms. Tapi ternyata ada kendala sodara sodara.. bahasa!

yak, mereka kalo sms pun pake bahasa jawa! *sempet kagum betapa masih banyak pemuda Indonesia yg melestarikan bahasa daerahnya*
tp yaitu td, bwt gw itu sebuah kendala. wong gw betawi asli ye, di-sms bgitu mane ngarti??

beberapa contoh sms dari temen2 FKIP ;
*gmna jdna. bsog ita g msug i. rncanane mu gtaran ae lgu ungu. jne lbh bgus tmbh puisi. u bs g?
*bsok mbok brgkte. coale ita g brgkt. lo km g jg gmn klmpk e?
*msuke ntar jam 8. tp q brkte kyge lbh pagi e. coz mo bt KRS toh. mge km udah?

dan masih ada ratusan sms yg semacem itu.
bayangin deh, solo itu panas, lg puasa dan lg ospek, trus baca sms2 yg banyak e e e -nya! alhasil gw pun cuma bisa nyengir kalo dpt sms dari mereka *karna gak dipungkiri, sms2 itu jg yg membantu gw slama ngampus*

dan yaudah ya, skrg gw mau smsan lg--'
tsamina mina e e.. waka waka e e..

Gw cuma punya ini.

Berawal dari sgala kebingungan gw ketika OSMARU -ospeknya UNS- di solo.
Karna bln puasa mungkin jd ospeknya ringan bgt. Cuma yg namanya NENGPAUL tetep aja ribet meski dikasi tugas gampang.

Suatu kali gw ribet di suru bungkus alat2 tulis pake plastik ulangtaun yg biasanya bwt makanan itu loh.. nah secara gw penghuni baru di solo gw gaktau msti beli dmn, smntara pasar jauh. Akhirnya gw pake plastik bekas potokopian aja deh, drpd gak dibungkus toh! eh besoknya tmn gw malah ngasi plastik yg dimaksud dgn cuma2.
Trus pas di suru pake rok item, sehari sebelumnya gw pusing 7 keliling karna gak punya, trus tanya tmn2 jg cuma punya 1. Akhirnya curhat ama tmn baru *dasar tukang curhat!* gw cerita apa adanya ttg kondisi gw.. hiks menyedihkan! hehe ngga deng..
eh ternyata dia jg gakpunya.. trus gimana dong??
tp tiba2 dia sms pake bahasa jawa, tp kira2 dlm bhs.Indonesia begini artinya, 'aku pakai apa yg aku punya saja. karna memang cuma ini yg aku punya.'
deb! gw langsung mikir, pertama ; dia menghargai apa yg dia miliki sekarang. kedua, dia gak ngeluh. ketiga, dia gak berprasangka buruk/ takut diomelin. keempat, dia gak maksain keadaan. kelima, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
loh.. loh?

yak, intinya secara tdk langsung dia ngajarin gw bahwa emang gak semua yg kita inginkan sesuai sama kondisi. Bagaimanapun kita 'ngotot' mau mencapai suatu tujuan, kalo emang bukan milik kita, ya ikhlaskan sajalah.. atau kata orang jawanya, 'nerimo'.

Apa yg gw punya sekarang, blm tentu jd milik gw besok.
Cuma ini yg gw punya sekarang dan gw harus syukuri itu..

22 August 2010

Karena Menangis itu Obat

Saya bukannya tdk bahagia,
tentu saja jika dikalkulasikan kebahagian saya jauh lebih besar dari apa yg pernah saya bayangkan.

tp ini masa2 sulit, kawan!
jika air mata adalah satu2nya yg dpt mengobati luka, kenapa saya tak blh menangis? toh saya jg manusia,
saya ini perempuan,
yg terlampau halus dan sensitif terkena goresan sedikit pun.

sebenarnya ini bukan luka, tp LELAH
ya, semuanya menyambung tanpa ada jeda waktu untukku beristirahat,
mengistirahatkan hati, pikiran, jiwa raga.. semuanya tak sempat

dari mulai bekerja sbg penjaga toko, lalu mengurusi SEDIKIT masalahku di SMA, dan menyambung sibuk ospek di solo.

ini hanya lelah nek, nenek jgn tangisi aku lg ya jika aku menelpon..
aku hanya perlu waktu utk istirahat.

wajahmu slalu di hatiku, nek

16 August 2010

CIPULIR

Ini jam 3 pagi di Cipulir.
Dan gw mau gak mau harus ngaku, gw cinta banget ama cipulir. Gw mencintai kampung ini seperti gw mencintai hidup; balita-nya gw, masa kecil gw, puber-nya gw, ampe sekarang.. kalo dihitung.. ya gak bisa dihitunglah..

Cipulir itu hidup gw.

gw pengen bilang, mungkin ini sahur terakhir gw di cipulir, tp kata 'terakhir' rasanya kurang tepat. Toh gw akan balik lagi kesini.

Tahun lalu.. bahkan gw tak pernah terpikirkan sama sekali bahwa gw akan ke Solo, meninggalkan cipulir untuk menuntut ilmu, mengejar cita2.. *asik ye bahasa gw?*

Tapi hari ini, gw akan meninggalkan sejenak cipulir-gw *berasa nih kampung punya gw!*

Cipulir..
Tempat gw ditimbang di posyandu waktu balita,
main petak umpet bareng temen2,
belajar ngaji ama ama anaknya pak haji,
masuk SD bareng di SDN CIPULIR 05 PAGI yg katanya sekarang 'elit' itu.. -jaman gw masih kere dan sering banjir-,
sok2an belajar maen gitar dan pamer di pinggir jalan,
menyaksikan temen2 gw mulai naksir cowok.. *kok gw enggak??* -oh ada si tahi lalat deng-,
belajar bareng.. pas mau ujian kelulusan doang *sisahnya; ngegosip bareng!*
dan.. duh banyak lagi!

udah dulu deh.. nti sambung lg ye.. gw mau sahur dulu bareng ncang ncing enyak babeh.
selamat menikmati, cipulir ;D

09 August 2010

9 Agustus 2010

Menghitung Hari

Gw seperti dikejar2 waktu, tp jg ingin rasanya membunuh waktu.

Sudah hampir sebulan gw sibuk bekerja sbg penjaga toko. Pergi pukul 8 pagi dan pulang pukul 6 sore. Lelah? pasti! soal upah.. ya cukuplah buat jajan dan menjajani adik2 dan sepupu2 gw makan es krim.

Di sini bukan masalah gaji, boi! tp 'belajar'. Dimana seorang ulfa yg MANJA harus terjun ke lapangan, ketemu berbagai macam orang, berinteraksi dgn mereka.. buat gw itu sesuatu yg baru, yg luar biasa.. secara gw yg orangnya kalem dan kadang malas ada di tengah keramaian. Gw lawan rasa itu. Gw lakukan yg -menurut gw- terbaik yg bisa gw lakukan.

Sampai saatnya tiba, gw akan pergi dari situ dgn membawa 1 pengalaman berharga yg barangkali akan membawa gw ke pengalaman2 hidup yg seru, berikutnya.
'suatu hari gw akan tulis lebih banyak ttg ini'

sekarang udah tgl 9 agustus, 2 hari lg mulai puasa. Tgl 18 udah mulai ngampus di Solo.
Dan hari ini?
gw akan 'menjual waktu' lg, mengorbankan waktu untuk berimajinasi, memadamkan sekejap warna-warni dunia gw, berlari mengejar matahari.

Selamat jalan wahai sang Senin..
gw menyukai senin,
awal baru
semangat baru
pengalaman baru
dan waktunya cari baju baru buat lebaran
hahaha
#kipas2duitgajian

02 August 2010

Cuma kalo..

Kali ini saya mau nulis dgn ber-gue elu aja ye

gue punya beberapa impian yg cukup sederhana, tp yah.. susah jg buat diwujudkan..

berikut mimpi2 gue:

*kalo gw udah selesai S2 nanti, gw pengen punya rumah mungil dgn taman yg luas, di jogja..
*kalo gw S2nya lulusan dari perancis, pulang ke bandung gw mau buka butik, dan yg jahitnya mama gw sendiri-spesial.
*kalo gw umroh, gw pengen ajak ncang ncing enyak babeh semuanye biar sekalian foto keluarga di sana
*kalo gw jd sineas muda, gw mau bikin film nasionalis yg setting lokasinya diambil dari semua propinsi di Indonesia
*kalo gw punya sepeda.. ya mungkin gw akan belajar bersepeda
*kalo gw punya restoran, gw mau yg jd koki-nya cingmai ,dia jago masak cuy!
*kalo gw punya anak nti, gw mau menggendongnya pake kain batik bikinan gw sendiri -yg gw buat saat mengandungnya-
*kalo gw punya anak kembar perempuan, gw mau yg 1 rambutnya lurus & yg 1 lagi keriting
*kalo gw punya galeri seni di bali, gw mau menampung lukisan2 jalanan yg bagus dan bernilai seni tinggi
*kalo gw jd anggota DPR, gw.. gw gak mau deng berpolitik.. mau jd komentator ajah

*dan kalo gw punya 'piranti' yg saat ini benar2 sangat gw inginkan itu- gw mau menulis lebih buanyaaak dari ini.

yap.. cuma kalo..

26 July 2010

Cita-citaku uuwuu..uuu

Jah, cita2..
Dulu sih saya pernah bercita-cita jd dokter, biar bisa nyembuhin telinga babeh yg budeg seumur hidup..
Tapi.. karna saya takut darah dan hati saya pun lebih 'sreg' dgn ilmu sosial *ca'ilaaah* maka dgn berat hati dan berat badan *lho?* saya pun meninggalkan cita2 menjadi dokter.
Tp bukan nengpaul namanya, kalo gakpunya plan-B.

hem, dan akhirnya kini saya bercita-cita jd isteri-nya dokter saja..
yeah! namanya jg cita-cita..

24 July 2010

Efek Mandi Pagi

Saya ndak tau kenapa liburan yg amat panjang ini membuat saya malas untuk mandi pagi.
Mandi di pagi hari? duh, ntar dulu deh. Mau liat notif fb dulu sebentar, mau nyapa temen2 di twitter dulu sebentar, mau dengerin siaran pagi dulu sebentar, mau liat ftv pagi lokasinya dimana- dulu sebentar,, kebanyakan 'sebentar' dan ujung2nya siang baru mandi!

Ini gaswat sebenernya! gaswat bgt!

Hingga 2 hari yg lalu saya pun update status on twitter : Ya Tuhan, jauhkanlah saya dari rasa malas mandi, orang jayus, dan bangkai tikus.
Hem, saya tahu Tuhan gak punya twitter, tp toh DIA Maha Tahu..
Dan benar saja, kemarin pun doa saya terkabulkan.
SAYA MANDI PAGI.. YESS!

Efeknya? banyak bro! -buat saya-
Pertama, saya jd bisa sarapan di waktu pagi yg normal *biasanya saya sarapan jam 11-14 siang
kedua, saya bisa ketemu mama dan minta uang jajan *pasang muka boneka, kedip2 mata sambil menengadahkan tangan
ketiga, bisa nonton inbox dan dahsyat *hadeeuuuh ini sih ketularan sepupu #tetep gak mau ngaku, padahal emang suka :p
keempat, bisa olahraga kecil2an.. lari di tempat, bolak-balik dapur-teras rumah, menyuruh adik (si ela) buat mandi.. ya ini jg mengeluarkan keringat, wong saya harus lari2 dan bergulat dulu, memaksa nih bocah bwt mandi *dan saya pun melakukan ini setelah mendengar ela bernyanyi, ..bangun tidul kutelus mandi..tidak lupa menggocok gigi.. huu pdhl dianya blm mandi jg!

kelima, pergi haji bila mampu.. *lho? lho!
kelima, jd punya semangat pagi yg WAW!!
Yaa meskipun inspirasi masih buntu gara2 patahhati *ca'ilaaah* tp ya sudahlah..jd sedikit terhibur kan ngeliatin orang2 yg lewat dpn rumah, dgn segala semangatnya yg mau kerja ataupun sekolah.. hem, mereka jg mungkin pernah patah hati, tp hidup tetap harus berjalan toh?!
kata cingmail, kalo lu mau jalan ke depan, jangan nengok ke belakang lagi! yg dibelakang udah bukan miliklu. Fokus aja ama yg di depan.. dan lihat! di situ.. ada dirilu!
SEMANGAT
Ya, kata itu ada lagi, karna saya.. mandi pagi.
Percaya atau nggak.. terserah!
Tp besok pagi, cobalah mandi pagi dan rasakan sensasinya!

Selamat malam,
eh udah pagi deng..
mandi ah..
eh tp kan baru jam 3 pagi..

20 July 2010

Kunci

Dari semua hal yg telah pergi & tidak sampai.. cuma 1 kuncinya ; ikhlas.

Kalau aku bukanlah yg pertama untukmu, biarlah aku jd yg terakhir untukmu.

Namun kalau memang sudah bukan garisnya, jd ya sudahlah.

12 July 2010

ya ya ya sudahlah

Well, ini lebih sakit dari sakit gigi.
Lukanya tak terlihat, tp perih minta ampun.
Tak tahu harus pake obat apa, kata cingmail sih gak ada obatnya. Cuma waktu yg mungkin bisa sembuhkan rasa sakit ini.. kalau bisa.

Ya sudahlah,
Aku hanya akan sangat berterimakasih, jika kita tidak membahasnya lagi.

ya sudahlah,
persediaan tisyu-ku pun sudah tinggal sedikit.

ya sudahlah,
selesai sudah.

08 July 2010

Layang-layang

Bentuknya pesawat,
membawa mimpiku terbang jauh ke awan,
anak layangan :D
keling tak dipedulikan
siapa peduli? toh cuma layangan itu yg mampu membawa mimpiku hingga jauh.
Tercoret beberapa benda mahal yg ingin kupunyai, di kanan kiri sayapnya.
Aku mau semua itu.
Ya Tuhan.. kabulkanlah doaku :D


Jakarta, juli 2010
by anak layangan

07 July 2010

Cinta yang Mahal ?

Haha, cinta itu bukan masalah harga, tapi rasa.
Entahlah, akhir-akhir ini saya begitu kritis & sensitif mengenai apapun. Saya komentari semua berita yg ada di timeline twitter saya, soal selebritis, politik, ekonomi, budaya, falsafah atau pandangan dari orang hebat.. semuanya saya komentari.
Lalu soal cinta, bahkan kadang mungkin saya terlihat agresif. Padahal saya hanya mengekspresikan apa yg saya rasa, apa yg saya suka, & apa yg saya tahu soal cinta.
Mungkin tulisan ini membosankan, tp toh saya tak memungkiri kalau saya memang sedang BOSAN akut.
Lalu ketika ada yg mengusik sedikit saja ketenangan saya, maka tak segan saya akan marah atau ngambek & pergi dari situ.
Saya jg taktahu kenapa saya begitu labil. Ya, sayalah si ababil (ABG Labil). Padahal tensi darah saya sangatlah rendah, tp entah kenapa marah2nya seperti orang yg darah tinggi. Saya sering kesulitan bernafas jika sdg memikirkan sesuatu yg rasanya memang sulit untuk di raih. Perasaan saya jg sering berubah-ubah dgn cepat. Detik ini merasa senang, sedetik kemudian merasa sedih. Begitu labil bukan?
Beberapa hari yg lalu saya sempat iseng membaca notes seorang idealis. Saya tak mau mengulang lg dgn menyebutkan perkataannya yg menjengkelkan itu di sini.
Tapi sampai di sini saya mau tanya, bagaimanakah cinta yg 'mahal' itu?

Meski begitu, saya yakin akan mendapatkannya suatu hari nanti. Bukan dgn 'membeli' tp 'mendapatkan'. Terbayar bukan dgn uang, tp dgn rasa. Bukan menuntut segala kesucian, tp apa adanya. 'Tak ada yg sempurna.. itulah sebabnya pensil mempunyai penghapus'.

Kepada 'bung idealis'.. mohon maaf jika saya segera meREMOVE anda 5 menit setelah anda menerima friendrequest saya sehari yg lalu.
Selamat sore :D
Terima kasih FACEBOOK yg slalu sediakan pilihan 'remove' atas segala aktivitas.

28 June 2010

Mimpi - Tertidur - dan Mati

Tentang sebuah mimpi yg blm menjadi nyata hingga saat ini. Bermimpilah, maka Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu *sangpemimpi.
Namun menabahkannya, tak semudah itu.
Ketika tertidur lalu bermimpi, kadang kita tak ingin bangun, karna takut kalau dunia nyata tak seindah dunia mimpi.
Namun, di detik ini sungguh ironi. Bagai 2 sisi keping mata uang. Saat harus memilih. Meninggalkan semua mimpi dan hidup di dunia nyata yg biasa saja -menyelesaikan study, bekerja, menikah, punya anak, jd ibu rumah tangga, mengurus anak hingga dewasa, punya cucu, lalu mati di tempat tidur-
Atau memilih terus bermimpi -menjadi novelis, sosiolog, sastrawan, bertualang ke negri orang sambil pamerkan kebudayaan Indonesia, mendirikan taman belajar, mengurusi pagelaran seni teater daerah, berteriak 'rolling action' dari bangku sutradara, lalu mati karna tertidur terlalu lama-

Semua adalah pilihan. Karna anda yg memilih, anda yg menentukan!
*indonesianidol

27 June 2010

Ketularan Jatuh Cinta

Nah lho? Nah ya? eh serius nih ketularan! zzz
Tiba-tiba jd ikutan deg-degan panas dingin kalo mendengar kata itu. Benerran, jd salah tingkah lihat tulisannya.
Jatuh cinta berjuta rasanya.. lalalalala :D
Jadi hobi senyum-senyum sendiri sekarang. Trus suka joget-joget kegirangan kalau mendapatkan sesuatu yg baru tentang si 'dia' :)

Ehem, jd pengen batuk-batuk terus saat ada orang membicarakannya.
Oh Tuhan.. mungkinkah aku jatuh cinta padanya?

Tapi aku tak bisa membohongi hatiku. Tak peduli apa kata orang.
Akan ku lakukan apa saja demi mendapatkan dia. Ya, itu janjiku hari ini.

Sepertinya aku memang benar-benar telah jatuh..
Jatuh cinta pada Sastra Indonesia :')

AKU BANGGA MENJADI ANAK INDONESIA

26 June 2010

Tawa Sang Pelangi :')

Hari ini hujan lagi. Tak ada yg lebih indah dari hujan di bulan juni :D

Bulan juni ini penuh warna, seperti pelangi.
Aku senang bulan ini.
Ada langkahku berkumpul dgn sahabat-sahabat terbaikku semasa SMA. Ada langkahku yg cukup 'waw' menghampiri kampus tercinta di kota Solo.
Semuanya indah? tidak juga! Ada beberapa simpangan hidup yg harus mengharu biru.

Seorang sahabat -sebut saja mawar- hampir saja berniat mengakhiri hidupnya. Aku panik? tentu! tapi kuhadapi dgn santai :p
mawar : ul, gimana cara mu untuk mengakhiri hidup?
aku : *blm jawab
mawar : jawab cepat
aku : terjun dari Monas
mawar : SERIUS?
aku : iya. Tapi kamu tahu monas gak?
mawar : nggak. Monas, Ancol, Taman mini, Taman ria, Taman lawang, atau apalah itu aku blm pernah ke sana!
aku : oh kalo gitu, kamu jgn bunuh diri dulu sebelum kamu jalan2 ke tempat2 itu.
mawar : thanks!

Dan percakapan kami pun terhenti. Mungkin ia frustasi karna tak menemukan tempat yg asyik untuk bunuh diri.
Hmmph.. seandainya saja ia tahu bahwa aku sebenarnya ingin mengajaknya ke monas. Tapi untuk jalan-jalan, bukan untuk bunuh diri.
Dan seandainya ia tahu, bahwa HIDUP ADALAH ANUGRAH --kata d'masiv.

Lalu satu lagi ironi yg mungkin dapat membuat tawa Sang Pelangi di atas sana.
Adik sepupuku yg kelas 1 SD dapatkan Peringkat 1 di kelasnya. Ya ini sungguh keajaiban yg luar biasa karna Nuke jarang sekali belajar dan lebih sering membolos. Sungguh tak di duga memang.
Aku pun yg mengambil rapotnya sampai tercenang mendapatkan ucapan selamat dari wali kelasnya.
Bu Guru yg kelihatannya galak tp baik itu memanggilku ke mejanya. Aku menghampirinya bersama Arin -kakaknya Nuke-
Bugurugalaktpbaik : kamu kakaknya nuke ya?
arin : bukan bu, saya kakaknya
bugurugalaktpbaik : oh kamu. Kalo ini siapanya?
aku : kakak sepupunya bu. Bagaimana rapotnya nuke bu?

Aku dan arin sempat ketar-ketir takut nilainya jelek. Kan malu. Eh tiba2 bugurugalaktpbaik itu memberikan selembar piagam bertuliskan Nuke Peringkat 1. Mataku terbelalak melihatnya, begitu jg arin- mulutnya sampai ternganga melihat rapot adiknya yg alfanya sampai 15 hari, tp bisa ranking 1. Kok bisa??
Bugurugalaktpbaik itu pun melanjutkan pujiannya, 'nuke itu pendiem tp pinter..'
Dalam hati aku dan arin langsung serentak bilang HAH? NUKE PENDIEM?? perasaan di rumah pecicilan gak bisa diem!
Hahaha kami pun pulang ke rumah. Sampai di rumah kami pun serta-merta mencubiti nuke sampe puas. Gemeees.

Begitulah Bulan ini. Penuh warna. Jd tertawalah mengakhirinya :D

25 June 2010

Bukan Hujan Air

Pagi yg cukup melow di Jakarta pagi ini.
Hujan.
Semoga hujan berkah yg turun, harapan semua orang bukan?
Semoga tak ada lagi hujan keluhan.
Semoga tak ada lagi hujan cacian.
Semoga tak ada lagi hujan air mata.

Semoga hujan ini dapat sampaikan kerinduan seorang ibu kpd anaknya yg sedang menuntut ilmu di negri orang.
Semoga hujan dapat sampaikan kata maaf dari seorang anak yg membangkang pd ayahnya.
Semoga hujan ini dapat sampaikan hidayah kpd orang2 yg sering korup.
Semoga hujan ini dapat sampaikan keluhan-keluhan wong cilik kpd pejabat-pejabat yg makmur hidupnya.
Semoga hujan ini dapat membawa damai bagi para pendemo yg di depan bundaran HI dan gedung DPR-MPR. Dapat membawa damai di kampus Hasannudin- Makassar.
Semoga hujan kali ini dapat meluluhkan hati 'AB' untuk segera tuntaskan urusannya dgn korban lumpur Siduarjo.
Semoga hujan kali ini dapat teguhkan hati panitia pemilihan ketua KPK yg bersih dan tidak cari muka.
Semoga hujan kali ini berikan kesejukan pd setiap stasiun TV di negeri ini agar tidak terus2an menyuguhkan berita panas mengenai gosip para artis.
Dan harapan semua orang tentunya, semoga hujan kali ini tidak menimbulkan banjir di kota ini. Amin.

Dan setelah ini, semoga Sang Pelangi menampakan pesonanya.
Semoga ibu-ibu yg mau melahirkan, dimudahkan persalinannya.
Semoga om-tante yg mencari nafkah, dapatkan berkah di setiap rizkinya.
Semoga adik-adik yg hari ini ambil rapot, nilainya membanggakan papa-mama.
Semoga guru-guru kami dapatkan liburannya yg menyenangkan bersama keluarga.
Semoga teman-teman yg belum dapat kepastian nasib kuliah dimana, akan dapatkan tempat yg TERBAIK.
Amin, amin ya Robbal 'alamin.

Inilah hujan doa untuk semuanya. Semoga semuanya kena percikan doaku :D

23 June 2010

Pergilah kemana saja, asal jangan ke Palestina

Di sini Tanah Airmu mencintaimu,
Ah, itu alasan klasik!
Di sini ibumu juga mencintaimu
Ibu akan merelakanku pergi
Lalu ayahmu?
Haha, ayahku justru akan sangat ikhlas jika aku menjadi mujahid di medan perang
Tetapi teman-temanmu tak rela kau bermain tembak-tembakan dgn senjata api beneran
Teman-temanku akan bahagia jika aku dapatkan bonus mati syahid dari permainan itu
...

Aku ?
...
Kau ?
Ya, aku..
...
Pergilahkau kemana saja, asal jgn ke negeri itu
Kenapa?
Aku tak mau hanya mendapatkan namamu ketika kau pulang nanti.
Hanya itu?
...
Karna aku.. aku.. aku egois! aku mau kamu disini. Titik.

Pergilah kemana saja,
menuntut ilmu,
menimba pengalaman,
memperkaya kebudayaan,
ke belahan bumi mana pun yg kau ingin pijaki kakimu di situ..
Pergilah kemana saja, asal jangan ke Palestina
karna aku, ingin kau hadir di sini saat waliku mengucapkan ijabnya padamu :-)

Putri Tidur dan Pangeran Kambing

Pada suatu hari, hiduplah seorang putri yg cantik jelita bernama Putri Tidur. Dialah gadis belia tercantik yg ada di Kerajaan Begadangjanganbegadang, dimana ayahnya adalah seorang Raja keturunan Kesultanan Pondok Labu yg bernama Maroma Ilangma. Raja Maroma sebenarnya punya 2 anak perempuan, yaitu Putri bangun dan Putri tidur. Namun Raja Maroma tidak mengakui putri bangun sbg anaknya, karna ia berhidung pesek dan suka kentut sembarangan.
Sedangkan Putri tidur berparas cantik seperti permaisuri, namun sayangnya ia suka sekali tidur. Baginya 'sleeping is everything'.

Di suatu pagi yg cerah, Putri Tidur dibangunkan oleh pelayannya. Ia pun bangun, menyeret langkahnya dgn malas ke taman pemandian. Matanya masih terpejam di kolam itu. Waktu sarapan tiba, Putri Tidur digiring para pengawal kerajaan kerajaan ke meja makan istana. Setelah duduk di singgasana dekat dgn ayahandanya, Raja Maroma, ia pun tertidur pulas- tdk jd makan. Ayahandanya geleng-geleng keheranan.

Hari ini ada perayaan menyambut musim hujan di kerajan begadangjanganbegadang. Para ratu diundang dlm perayaan ini. Ada ratu ngebor, ratu gergaji, ratu patah2, ratu makan, ratu nyanyi, dan tak ketinggalan ratu dangdut.
Raja Maroma melambaikan tangannya menyambut khalayak ramai. Ada banyak wartawan bertanya-tanya, kemana Sang Putri? Kemana Putri Tidur?
Para pengawal sibuk mencarinya ke seluruh penjuru istana. Di kamarnya kosong, di kolong ranjangnya tak ada, di dlm lemari baju tak ada, di wc tak ada, di kotak sepatu tak ada, di balik pintu tak ada, di kandang kambing kesayangannya pun tak ada. huft.. kemana ia? mungkinkah ia tertidur di suatu tempat? tapi dimana?
Para pengawal menyesal karna td tidak sempat menanyakan mau kemana Putri Tidur akan pergi. Tapi dari td kan Sang Putri tidur terus, bagaimana mungkin ia mau menjawab pertanyaan para pengawalnya.
Hari sudah petang dan Putri Tidur blm jg ditemukan sejak td.
Pertanyaannya bukan 'kemana ia pergi?', tp 'dimana ia tertidur?'



*Bersambung..

22 June 2010

Ondel-ondel makan nasi uduk

Bukan hanya sekedar negesin kalo aye orang betawi nih, tp dlm rangkat HUT Jakarta yg ke 483, boleh dong kalo aye ikut ngucapin selamet ulangtaun. Ya doa aye sih kagak muluk-muluk amat. Cuma mau kota jakarta yg sama2 kite cinte ini panjang umurnye, sehat selalu lingkungannye, dan orang2 yg pd nyari nafkah di sini pade damai, aman, sejahtera, sehat sentosa.

Kalo ditanya segede apa cinte aye ama jakarta, ya cinte buaaangget! hehe
Lah orang aye dilahirin di sini. Di ntu tuh.. rumah sakit patmawati.
Trus dirawatin ama enyak aye yg betawi asli, jd jgn heran kalo skrg aye ngomongnye begini.
Cuma mau 'sharing' aje nih ceritanye, ttg kebiasan2 orang betawi.
Nih ye, kalo pagi aye biasanya sarapan nasi uduk ama semur telor yg beli di tetangge. Trus kalo brgkt sekolah, yg namanye cium tangan ama enyak babeh wajib tuh. Trus abis itu minta bekel deh ama ncing mail.
oya cing mail ntu doyan bgt ama gado-gado, katenye sih, makan gado2 itu sehat, karna banyak sayurannye.
Kalo aye sih lebih seneng asinannya bang keder. Duh itu makanan sedep luarrr biasa!

1 lagi, nyak aye kalo ngomong emang toak bgt, berasa kite lg di hutan kalih, tereak-tereak! tp die baek bgt ama cucunya. Trus trus kalo ba'da magrib, kite gakboleh nonton tipi dulu. Udah dibiasain dari kecil, kalo senja itu enaknya ya tadarusan.
Enyak tuh emang hobi bgt ngaji. dan skrg dia lg giat2nya dateng ke pengajian karna lg belajar maen rebana ama ibu-ibu pengajiannya.

Dan.. yak, udah dulu ye ceritanye, aye mau makan kerak telor dulu. Ga enak nti kalo keburu dingin. Daaah :D

21 June 2010

Ayo dengar..

Suara itu ada
Dekat sekali denganmu, tak jauh dari telingamu
Suara itu terdengar lembut, kawan
Maka dengarkanlah

Ada di bagian dalam dirimu, tak jauh memang, tapi sulit kau jangkau
Hey kawan, sudahkah kau rasakan getarannya?
Coba diam sejenak. . .
Sudah ?
Apa katanya?
Belum begitu jelas?
Ah, kau bohong ya!
Ingatlah kawan, hatimu takkan pernah berbohong..
Ya? apa? sudah terdengar jelas?
Kalau begitu, ayo sekarang dengarkan kata hatimu!
Apa katanya?
Jangan lupa ceritakan padaku ya *-*

istana pasir..

Istana Pasir (part. 4)

Derasnya hujan yang turun semalaman tak membuat keindahan pantai ini berkurang. Dinginnya udara pagi ini pun tak urung membuatku kembali menikmati suasana yang sangat kusukai -pantai yang jernih berpayung langit biru- seolah merangkulku untuk berucap syukur pada Sang Pencipta.

Pagi ini.Pantai ini. Rumah yang damai di tepi pantai ini. Apa yang kuinginkan tak kumiliki? ;)

Aku pun menengok ke arah jam 3. Terlihat mamaku sedang menggendong cucu perempuannya yang masih bayi. Putri bungsuku. Mereka sepertinya sedang berbicara dari hati ke hati. Kok bisa? mungkin mereka menggunakan bahasa kalbu.

Aku senyum simpul. Memejamkan mataku. Bahagia ini.

Pantai itu . . .

Alam bawah sadarku menarikku ke 20 tahun silam.


----- Dengan nafas yang rasanya sudah diujung kerongkongan, kubuka mataku perlahan Terlihat olehku banyak orang mengelilingi tubuhku yang basah kuyup. Seseorang menekan-nekan perutku berusaha untuk mengeluarkan air laut yang terminum olehku saatku tenggelam.Tubuhku lemas seperti tak bernyawa. Tapi... Wow! Aku masih bernyawa! Ya sungguh aku masih bernyawa! Kulirik orang yang ada di sebelahku dan dia pun tersenyum padaku. Aku. Anak kecil bodoh yang mencoba terjun dari atas tebing ke dasar laut. Aku anak kecil yang penuh keputus-asaan dalam hidupnya ; masih diberi kesempatan untuk memiliki nyawa itu lagi- nyawa yang kedua.
Inikah keajaiban?

Tiba-tiba orang yang mengerumuniku tadi menyeruak, membentuk sebuah jalan, seolah mempersilahkan seseorang yang penting untuk lewat.Sesosok wanita yang sangat kukenal datang menghampiriku. Memelukku erat. "Mama.." ucapku bergetar. "Ya, sayang ini mama..", jawabnya. Ya, suara itu milik mamaku! Mamaku kembali! Mamaku kembali kepelukkanku! Mamaku tersayang! Mama ini mamaku!
Sungguh ini sebuah keajaiban dan. . . oh bukan! Ini bukan sekedar keajaiban,, tapi ini pasti kehendak Tuhan.Tuhan telah mengatur semuanya.Tuhan tahu, tapi menunggu.

Tapi istana pasirnya sudah ku hancurkan-----


Aku tersadar dari lamunanku.Tanganku ditarik- tarik oleh jagoan kecilku. Aku dibawanya ke pantai depan rumahku. Aku menyerngitkan dahi padanya, "apa?", tanyaku. Dia senyum ke belakangku. Rupanya di belakangku ada ayahnya.
Mereka menggandengku ke sisi pantai yang lain. Mataku ditutup tak boleh melihat. Hmmmph... putra sulungku ini ada-ada saja.

Setiba di tempat yang mereka telah tentukan, suamiku membukakan ikatan penutup mataku.
"SURPRISE. . .!! HAPPY BIRTHDAY BUNDAAAA", aku dihujani ciuman dan pelukan dari mereka. terlihat olehku sebuah kue tart dengan lilin berangka 30. Ya... ya... ya... aku lupa kalau hari ini aku ulang tahun. Terlalu banyak nikmat yang harus kusyukuri untuk itu.

Kutiup lilin itu setelah sebelumnya 'make a wish'. Mereka pun bersorak gembira -tertawa lepas- puas membuat kejutan untukku. Ohya disana pun telah hadir si bungsu cantik yang digendong oleh mamaku. Lengkaplah bahagiaku ;)

"Ada satu lagi..", bisik jagoan kecilku- sambil meraih tanganku. Rupanya, ada sesuatu yang cukup besar diatas pasir itu yang ditutupi dengan kardus. Aku penasaran. Kubuka kardus itu dan ku melihat sebuah. . . Istana Pasir.


*SELESAI*

Istana Pasir (part. 3)

Aku menghela nafas panjang. Kuhirup udara pantai yg hangat. Masih di sini. Di pantai ini. Pantai yg airnya jernih berpayung langit biru. Aku sendiri. Pulang.

Diam. Habis sudah mimpi-mimpiku. Cita-citaku yg satu itu. . .

Aku pulang tanpa membawa bahagia. Air mataku terlalu gengsi untuk jatuh berderai. Dadaku sesak, kian sulit bernafas. Udara pantai yg hangat kini tak lagi mau bersahabat denganku. Aku sendirian. Aku tak punya teman -_-

Aku dan istana pasirku, kini hanya tinggal kenangan. Bahkan aku tlah berjanji tak kan menghiraukannya lagi. Tak kan pernah lagi, jika mama tak kembali.

Anak kecil ini tak mengerti apa yg sebenarnya terjadi. Aku : anak kecil.
Aku pun bosan sepanjang hari berada di rumah. Aku ke pantai itu lagi -tak punya pilihan lain. Aku berlari sekencang-kencangnya, berteriak sekuat mungkin, dan akhirnya aku pun menangis. Kenyataan ini terlalu pahit. Mama pernah berjanji untuk menemuiku kembali -untuk melihat istana pasir yg kubuat untuknya, tapi mana? mana? ia tak kembali! Ia tidak pernah kembali atau paling tidak, memberi kabar akan kembali!
Hmmph.. mataku sudah teramat lelah menanti kepulangannya. Istana pasir, Istana Nabi Sulaiman, Istana boneka, Istana negara, Istana apapun itu, aku sudah tak terobsesi untuk membuatnya. Aku mati rasa. Aku mau mati.

***
Senja itu, matahari tenggelam di peraduan. Aku berdiri di ujung tebing pantai yg curam. Terlihat olehku ombak laut yg menari-nari seakan mengajaku untuk ikut bersamanya. "hai gadis kecil, sedang apa kau di atas sana? termenungkahkau?",sapanya.
Aku tak menjawab. "kemarilah! ikut bersama kami!", rajuk sang ombak. Aku masih diam. "ayolah kawan, ikutlah bersama kami. Kau tahu, di dasar laut ini, kau bisa temukan bahagia.." ,rayu sang ombak lagi. Aku pun tersenyum tipis.
"Bahagia" satu kata yg aku nanti selama ini.
Perlahan kakiku maju satu langkah di bibir tebing dan. . . tubuhku melayang jatuh ke dasar laut.

Istana Pasir (part. 2)

Lututku masih terduduk lemas di atas pasir. Aku tak mungkin menyalahkan kedua anak yang tak berdosa itu. Yaa,, yang telah menghancurkan istana pasirku.
Kuhirup udara pantai yang hangat, dan kubangun kembali istana pasirku dari awal. Namun, ternyata tak mudah membangunnya sendirian. begitu banyak angin yang menggoda. Ada juga kaki-kaki orang dewasa yang tak sengaja menginjak. Zzzzz aku butuh kesabaran!

Istana pasirku kini sudah hampir jadi. Sedikiiiiiiit lagi! Senangnya... bisa membuatnya sendiri.
Hmmmph... sebuah istana pasir yang sederhana tapi indah. Berada di pantai yang airnya jernih berpayung langit biru ;D

Tak sadar ku menunggu kembalinya mama hingga larut malam. Angin pantai mulai menusuk sukmaku. Bulan yang sedari tadi genit pun, tampaknya sudah mulai mengantuk.
Bagaimana pun istana pasir ini harus dilihat mama. Memangnya untuk apa sih aku buat istana pasir ini, kalau bukan untuk melihat senyumnya mama?!

Namun, aku kan cuma anak kecil biasa,, yang bisa bosan jika terlalu lama menunggu! Akhirnya kuputuskan untuk pulang ke rumah sendirian.
Masa bodo dengan istana pasir ini!! Jika aku besar nanti, akan kubuat lagi istana sungguhan. Istana yang terbuat bukan hanya dari pasir. Istana yang megah dan berkilauan. Menaranya terbuat dari emas dan lantainya bercerminkan air laut,seperti istana Raja Sulaiman.
Ya,, akan kubuat seperti itu ;D

Istana Pasir

Aku ingin membuat istana pasir. Istana yang dibuat dari bahan paling sederhana yang ada di pantai ini. Pantai yang indah dan bersih,, airnya biru seperti langit.
Ceritanya istana pasir ini akan kuhadiahkan untuk mamaku, esok pagi. Mama pasti senang. Aku jadi senyum-senyum sendiri membayangkan wajah cantik mama yang bahagia mendapatkan sebuah istana dari anak satu-satunya ini.
Sssstt... tapi ini rahasia. Jangan ada yang kasih tahu mama ya ;p

Namun sayang, senja segera tiba. Aku tak mampu mengelak waktu. Aku pulang. Mama juga pulang, tapi entah pulang kemana. Tapi besok ia pasti kembali. Aku percaya itu.

Esoknya aku lanjutkan membangun istana pasirku. tapi istana itu hampir runtuh karena terseret ombak semalaman. Kucoba membangunnya kembali.
"Voila! Istana Pasirku hampir jadi!". tiba-tiba ada dua anak kecil berlarian disekitarku, dan... "oh No! Tidak!!!".. mereka menghancurkan istana pasirku. menghancurkan semuanya yang telah kubuat sendirian. Ya Tuhan... mengapa hidup tak sejalan dengan harapanku?